Usai Pembekalan, 106 Mahasiswa FAI UMLB Dilepas Untuk Laksanakan PPL

PENYEMATAN ATRIBUT: Dekan FAI UMLB, Anik Mufarrihah saat memasang atribut PPL kepada mahasiswa, Senin (22/2). [Foto: Istimewa]

SultimNews, BANGGAI-Sebanyak 106 mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI), Universitas Muhammadiyah Luwuk Banggai (UMLB) dilepas oleh Dekan FAI UMLB, Anik Mufarrihah untuk melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), Senin (22/2).

Ratusan peserta yang dilepas di ruang Pasca Sarjana UMLB ini, diikuti oleh dua program studi, yakni 44 mahasiswa Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan 62 mahasiswa Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD). Mereka ini akan disebar ditiga kabupaten. Pertama Kabupaten Banggai, Banggai Laut dan Banggai Kepulauan.

Dekan FAI UMLB, Anik Mufarrihah menyatakan, dalam pelaksanaan PPL di sekolah-sekolah, mahasiswa perlu dan mampu berinovasi berkaitan dengan strategi-strategi yang perlu disampaikan saat proses pembelajaran. “Inovas-inovasi dalam media pembelajaran pada saat belajar mengajar. Ini perlu dilakukan,” jelas Anik Mufarrihah dalam sambutannya.

Selain itu, mahasiswa yang akan melaksanakan tugas seorang guru,  harus mampu memberikan motivasi dan support kepada siswa-siswa. Karena salah satu yang diingat adalah motivasi dan support serta nasihat-nasihat yang baik. “Motivasi dan support akan menjadi kebaikan-kebaikan untuk kita semua,” tandasnya.

Anik Mufarrihah menekankan, menjadi seorang guru itu sangatlah menyenangkan. Selain ada nilai-nilai positif seperti silaturahmi, para guru juga akan mendapatkan nilai yang sangat penting. Yaitu amal jariyah yang tidak pernah terputus selama ilmu itu diamalkan.

Tak hanya itu, Anik Mufarrihah juga menekankan, para mahasiswa PPL jangan pernah takut dengan kendala-kendala yang ada. Sebab, di dalam Al-qur’an sudah dijelaskan bahwa  setiap kesulitan pasti ada kemudahan. “Karena itu, kami secara pribadi dan institusi meminta para peserta PPL untuk menjaga nama baik almamater FAI dan Unismuh Luwuk,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia PPL, Masrion Tahawali menambahkan, dalam pelaksanaan PPL di setiap sekolah, mahasiswa diharapkan bisa mengaplikasikan mater-materi yang sudah didapatkan di kampus melalui teori. Selain itu, bisa membantu masyarakat di dalam persoalan COVID-19. “Kehadiran mahasiswa PPL tidak hanya memberikan kegiatan-kegiatan kreatifitas lainnya, namun bisa memberikan pendidikan akhlak,” tandasnya.

Pembekalan PPL FAI

UMLB Berbasis Daring 

Sebelum pelepasan tersebut, FAI UMLB terlebih dahulu menggelar pembekalan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) secara daring, di aula Pascasarjana Sabtu (20/2). Pembekalan PPL yang dibuka secara resmi oleh Rektor UMLB, Sutrisno K Djawa itu diikuti 106 mahasiswa. Peserta PPL terdiri dari 44 mahasiswa Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan 62 mahasiswa Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD).

Dekan FAI UMLB, Anik Mufarrihah mengatakan, pembekalan PPL ini akan berlangsung selama tiga hari. Rencananya, penutupan serta pelepasan akan dilaksanakan Senin (22/2). Mantan Wakil Dekan II itu menjelaskan, pembekalan di hari pertama dilakukan secara daring. Dan untuk microteaching dilakukan secara luar jaringan. “Pematerinya, termasuk pak rektor. Tadi beliau memberikan materi di pembekalan,” tuturnya.

Kegiatan PPL Angkatan ke-XIX bagi PAI dan angkatan ke-II bagi PIAUD ini akan dilaksanakan di tiga kabupaten yakni Kabupaten Banggai, Bangkep dan Banggai Laut. “Semuanya disebar di sekolah. Delapan sekolah tingkat MTS dan Aliyah. Kemudian tingkat TK atau PAUD sebanyak 15 sekolah,” terangnya. Wakil Dekan I FAI UMLB, Tomi Bidjai ikut menambahkan, terkait teknis mengajar, apakah daring atau luring diserahkan kepada sekolah mitra. “Penempatannya di sekolah-sekolah, tapi teknis mengajar kita serahkan ke sekolah mitra,” jelasnya. (leb)