Program Kemitraan Masyarakat, Dosen UNTIKA Berikan Pendampingan Desa Dalam Penguatan Demokrasi

Salah satu kegiatan program kemitraan masyarakat oleh Dosen UNTIKA Luwuk Banggai, Andi Hartati, S.Sos, MA. saat memberikan pendampingan dalam penguatan demokrasi dan good governance di Desa Sayambongin, Kecamatan Nambo, Kamis (28/9/2023). [Foto : Istimewa]

NAMBO,SULTIMNEWS — Pelaksanaan Program Kemitraan Masyarakat, yakni, pendampingan desa dalam penguatan demokrasi dan good governance, merupakan sebuah inisiatif yang mendesak dan strategis.

Hal itu sebagaimana dijelaskan Ketua Pelaksana Program Kemitraan, yang juga Dosen Universitas Tompotika Luwuk Banggai, Andi Hartati, S.Sos, MA.

Menurutnya, urgensi dari pendampingan desa ini terletak pada perlunya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan di desa serta meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan desa.

Andi Hartati mencontohkan kegiatan pendampingan desa seperti yang telah dilaksanakan di Desa Sayambongin, Kecamatan Nambo beberapa waktu lalu, Kamis (28/9/2023).

Ia menggarisbawahi tiga tujuan penting pendampingan desa dalam penguatan demokrasi dan good governance di Desa Sayambongin.

Ketiga tujuan pendampingan itu yaitu, pertama, untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat Desa Sayambongin dalam proses demokrasi lokal.

Kedua, memperkuat mekanisme demokrasi lokal melalui pemberdayaan lembaga-lembaga desa yaitu Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM).

Terakhir atau ketiga, agar meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan desa dengan fokus pada aspek peningkatan kapasitas aparat, transparansi, akuntabilitas, dan keterlibatan publik.

“Luaran yang diharapkan dari pendampingan ini adalah peningkatan partisipasi aktif masyarakat dalam proses pengambilan keputusan desa, penguatan peran dan kapasitas lembaga desa seperti BPD dan LPM, peningkatan kapasitas aparat dan perbaikan sistem administrasi dan tata kelola pemerintahan desa,” imbuhnya.

Selain itu, lanjutnya, membutuhkan kerjasama tim untuk meningkatkan efesiensi, transparansi, dan akuntabilitas serta peningkatan pemahaman masyarakat tentang pentingya demokrasi dan good governance melalui penyuluhan dan pelatihan yang terkait dengan partsipasi publik dan tanggung jawab warga dalam pembangunan desa.

“Pendampingan ini akan melibatkan kerjasama antara tim pengabdian masyarakat, pemerintah desa, lembaga-lembaga lokal, dan masyarakat Desa Sayambongin secara aktif,” imbuhnya.

Andi Hartati berharap dengan implementasi pendampingan yang baik, akan tercipta desa yang lebih partisipatif, transparan, dan akuntabel dalam mengelola urusan publik. (*/Asw)