Kolaborasi Dinas KUKM dan Dispar Banggai Kembangkan Kawasan Kuliner Teluk Lalong

: Bupati Banggai Amirudin secara resmi mengukuhkan pengurus Perkumpulan Pedagang Kuliner (PPK) Teluk Lalong. Senin (22/1/2024). [DKISP BANGGAI]

LUWUK, SULTIM NEWS. id – Pemerintah Kabupaten Banggai melalui Dinas Pariwisata (Dispar) dan Dinas Koperasi dan UKM (KUKM) akan segera menata kembali kawasan kuliner di area Teluk Lalong, khususnya bagi pedagang kaki lima.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dispar Ismed Wardhana pada kegiatan pengukuhan Pengurus Perkumpulan Pedagang Kuliner (PPK) Teluk Lalong Periode 2024 di Aula KONI Banggai oleh Bupati Amirudin, Senin (22/1/2024).

Ia menginfokan, kolaborasi antara Dispar bersama Dinas Koperasi dan UKM (KUKM) Kabupaten Banggai atas mengembangkan kawasan kuliner Teluk Lalong menjadi Lalong Food Street dengan standar wisata.

“Ke depan, Area Teluk Lalong ini akan kami kembangkan menjadi Lalong Food Street berstandar wisata. Bersama para pedagang, kami akan tingkatkan layanannya berstandar wisata, khususnya soal kebersihan dan kualitas kulinernya,” ujar Ismed.

Pelantikan pengurus PPK Teluk Lalong turut dihadiri oleh Kepala Dinas KUKM Helena Agustina Padeatu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Yori Ntoi, Camat Luwuk Irfan Milang  serta unsur Forkopimda Kabupaten Banggai.

Pada pengukuhan itu, Bupati Amirudin berharap agar organisasi serupa dapat terbentuk di kawasan kuliner lain seperti di Kilometer lima dan Alun-alun Kota Luwuk (eks Alun-alun Bumi Mutiara) yang baru saja direnovasi.

Dengan terbentuknya organisasi bagi para pedagang kuliner ini, pengurus diharapkan dapat menyeleksi secara ketat para pedagang yang akan menempati lokasi kuliner.

“Orang-orang yang menempati lokasi yang sudah kita tetapkan itu betul-betul adalah pedagang, bukan mereka yang hanya menempati lalu menyewakannya ke pedagang lain. Tidak boleh seperti itu. Dan harus ada rekomendasi dari pengurus,” tegas Bupati Amirudin.

Ia juga menyampaikan bahwa para pedagang yang akan berjualan di Alun-alun Kota Luwuk nantinya akan mendapatkan bantuan gerobak gratis dan kredit dari sejumlah bank.

“Untuk Alun-alun Kota Luwuk, semua gerobaknya akan disediakan oleh beberapa bank. Ada Bank Sulteng, BRI, BSI, Mandiri, ada BNI. Dan setiap pedagang langsung diberikan KUR (Kredit Usaha Rakyat) dengan besaran yang bervariasi, tanpa agunan,” ujar Bupati Amirudin.

Kepala Dinas KUKM Banggai, Helena Padeatu juga turut menambahkan, dengan pelantikan PPK Teluk Lalong yang dilaksanakan, selain dapat lebih mengorganisir para pedagang juga dapat menginspirasi pelaku usaha khususnya pelaku UMKM di wilayah Banggai lainnya untuk tumbuh dan berkembang.

Sementara itu, Ketua PPK Teluk Lalong periode 2024-2029,  Rizki Arisandi menyampaikan keinginannya agar setelah dilakukan penataan, para pedagang yang ada saat ini bisa berjualan secara permanen di area Teluk Lalong.

“Kami berharap kepada bapak bupati agar para pedagang kaki lima ini bisa dipatenkan dan ke depan mendapat perhatian khusus,” ucapnya.

Ia juga menyampaikan komitmen para pedagang untuk terus bekerja sama dengan pemerintah daerah. (*)