Kabupaten Banggai Menyatakan Siap Jadi Tuan Rumah PON Air dan Pantai

Bupati Banggai, Ir.,H. Amirudin MM.,AIFO

LUWUK, LUWUK POST — Pemerintah Kabupaten Banggai menyatakan siap dan telah mengajukan permohonan sebagai tuan rumah pelaksanaan event akbar PON Air dan Pantai sehubungan ditetapkannya Propinsi Sulawesi Tengah sebagai tuan rumah pelaksanaan PON Air dan Pantai.

Bupati Banggai Amirudin kepada Luwuk Post pada Sabtu (21/4/2023) di sela kegiatan silahturahmi Idul Fitri, mengungkapkan bahwa Kabupaten Banggai telah mengajukan dan dalan proses menunggu persetujuan dari Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura.

“Kita lagi bersaing bersama sejumlah kabupaten lainnya dalam memperebutkan tuan rumah PON Air dan Pantai. Ada sinyal positif dari Gubernur Rusdy agar pelaksanaannya di Kabupaten Banggai,” sebutnya.

Bupati Amirudin berharap dengan di setujui Kabupaten Banggai menjadi tuan rumah pelaksanaan PON Air dan Pantai dapat memberikan sumbangsih positif bagi perkembangan olahraga dan atlet di Kabupaten Banggai serta tentunya dapat menambah geliat perekonomian daerah khususnya bagi pelaku UMKM.

Sebelumnya, Ketum KONI Provinsi Sulawesi Tengah, M. Nizar Rahmatu beserta sejumlah pengurus KONI Sulteng memberikan keterangan pers terkait ditetapkannya Sulteng sebagai tuan rumah PON Air dan Pantai, Kamis (6/4/2023).

Dalam kesempatan itu, M. Nizar Rahmatu menjelaskan, selain pelaksanaan PON Aceh-Sumut, Hasil Rakernas KONI 2022 juga menetapkan sejumlah agenda dalam   meningkatkan prestasi atlet dan menciptakan kompetisi berkualitas serta mensukseskan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).

Sejumlah gelaran yang dimaksudkan salah satunya yakni PON Air dan Pantai yang akan dilaksanakan di Provinsi Sulteng.

Dari lima agenda kegiatan yang ditetapkan oleh KONI Pusat, baru dua yang telah ditunjuk tuan rumahnya, yakni PON Bela Diri yang akan dilaksanakan di Solo tahun ini, serta PON Air dan Pantai yang akan dilaksanakan di Sulteng pada Juni tahun 2024.

“Ini merupakan sejarah baru dalam dunia olahraga yang dilakukan oleh Bapak Rusdy Mastura sebagai gubernur. Olahraga Air dan Pantai ini bukan hanya konsen di pembinaan prestasi, tetapi banyak hal  yang akan mengikut dalam iven ini. Utamanya sports tourism yang nantinya akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi,” tandas Nizar Rahmatu.

Nizar mengatakan, dalam pelaksanaan PON Air dan Pantai nanti, terdapat 14 cabang olahraga yang akan dipertandingkan. Sementara untuk venue, KONI Sulteng akan menawarkan sejumlah kabupaten, diantaranya Donggala, Banggai dan Morowali Utara.

“Untuk lokasi, kami menawarkan beberapa tempat, ada Kabupaten Donggala, karena ada Pusat Laut dan Tanjung Karang. Banggai punya potensi, ada juga Morowali Utara yang sangat masif dengan olahraga dayung perahu naga,”jelas Nizar.

Dalam waktu dekat, akan datang tim dari KONI Pusat untuk meninjau lokasi-lokasi yang akan dijadikan venue PON Air dan Pantai.

Nizar Rahmatu optimis Propinsi Sulteng bisa meraih kesuksesan menjadi tuan rumah perdana PON Air dan Pantai.

“Selaku Ketum KONI Sulteng saya menghaturkan apresiasi kepada bapak olahraga Sulteng kita, Bapak Rusdy Mastura. Tanpa dukungan beliau, kita tidak ditetapkan sebagai tuan rumah pertama Pekan Olahraga Air dan Pantai di Sulteng yang akan menghadirkan 37 provinsi,”tutupnya. (*)