Momentum TMMD ke-116, Kodim 1308 Banggai Gandeng Dinas K-UKM Berikan Pelatihan Pelaku Usaha

Momentum TMMD ke-116, Kodim 1308 Banggai menggandeng Dinas K-UKM Banggai berikan pelatihan bagi pelaku usaha, Senin,15 Mei 2023. [Foto : Istimewa]
SultimNews.info – Momentum TNI Manunggal Masuk Desa ke-116 tahun 2023, Kodim 1308 Kabupaten Banggai menggandeng Dinas Koperasi UKM Banggai untuk memberikan pelatihan terhadap warga masyarakat hingga pelaku usaha.
Pelatihan tersebut berlangsung di Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Moilong, Kecamatan Moilong, Banggai, pada Senin, 15 Mei 2023.
Dalam momentum itu, masyarakat diberikan pelatihan tentang “Kewirausahaan Pangan Berbasis Hasil Olahan Ikan dan Pengemasannya”.
Kepala Dinas K-UKM Banggai, Helena Padeatu mengatakan, adapun kegiatan pelatihan ini, tentunya dalam rangka program TMMD ke-116.
Kegiatan ini bertujuan dan mengusung tema “Menumbuhkan Jiwa Wirausaha serta Pengelohan Pangan yang Kreatif Sehingga Tercipta Usaha Mikro Maju Mandiri dan Sejahtera”.
Lebih lanjut, Helena berkata, dalam momentum itu, dirinya mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak panitia pelaksana.
“Semoga nuansa kebersamaan ini dapat memberikan semangat kita, untuk membangun daerah Kabupaten Banggai,”ungkapnya.
Sebab dengan rasa tanggungjawab yang besar, kata dia, pihaknya akan memberikan yang terbaik dalam memantapkan sinergitas.
Baik itu organisasi perangkat Daerah maupun para pelaku usaha mikro hingga memberikan manfaat bagi daerah dan masyarakat Kabupaten.
Disamping itu, terselenggaranya kegiatan ini tentunya merupakan suatu bentuk perhatian serius pemerintah Kabupaten.
Terlebih sebagai pimpinan yang bertanggungjawab terhadap jalannya pelaksanaan setiap urusan pemerintah di daerah.
“Maka sudah sepatutnya mulai saat ini kesejahteraan dan kemakmuran masyarakatlah yang menjadi prioritas utama,” pungkasnya.
Tentunya hal tersebut dengan menjaga etika serta norma pemerintahan dalam menjalankan sistem pemerintahan yang baik dan bersih.
Dalam kesempatan yang sama, mewakili Dandim 1308/LB, Pasiter Kodim 1308/LB, Kapten Inf Supartono menyampaikan, adanya pelatihan ini masyarakat diharapkan dapat mengikutinya dengan serius dan baik.
“Sehingganya dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari nanti,”pintanya.
Informasi lainnya, warga masyarakat atau pelaku usaha juga mendapat materi dalam pelatihan tersebut.
Usai diberikan pemahaman oleh pemateri, pelatihan dilanjutkan dengan praktek pengolahan. (dat)