BeritaHeadline

Digadangkan Jabat Ketua DPRD Banggai, Irwanto Kulap : Partai yang menentukan

LUWUK, SULTIMNEWS.id — Sekretaris DPD II Partai Golkar Banggai, Irwanto Kulap yang digadang-gadangkan menjadi Ketua DPRD Banggai tak mau mengklaim jabatan tersebut.

Walau secara perhitungan internal partai, dirinya dinisbahkan meraup 8000an suara di Dapil II dan mencatatkan rekor sebagai Caleg terbanyak meraup suara, akan tetapi dirinya tak mau sesumbar dan menyerahkan sepenuhnya kepada mekanisme partai.

“Partailah yang mementukan karena ada juknis (petunjuk teknis) dan juklak (petunjuk pelaksanaan) yang menentukan siapa pimpinan Dewan ketika Golkar ditetapkan sebagai pemenang,” ujarnya.

Irwanto tak menampik jika salah satu faktor penilaian partai yakni peraih suara terbanyak.

Selain itu dirinya juga menerangkan, sejumlah indikator penilaian lainnya yaitu, menyangkut Prestasi, Dedikasi, Loyalitas dan Tidak Tercela (PDLT).

“Dengan berhasil mendapat kursi berarti kader partai telah memenuhi PDLT, sehingga semuanya berpeluang untuk di usulkan. Jadi sekali lagi partailah yang menentukan,” tegasnya.

Sebelumnya, salah satu akademisi dan pengamat politik daerah Kisman Karinda memprediksi dua nama Politisi Golkar Banggai yang head to head bertarung internal memperebutkan Ketua DPRD Banggai antara Saripudin Tjatjo dan Irwanto Kulap.

“Tentunya berdasar aturan-aturan partai, antara kedua tokoh tersebut tentunya ada mekanisme partai yang mengatur,” bebernya.

Kisman melanjutkan, biasanya melihat dari perolehan suara masing-masing figur, artinya siapa yang memiliki perolehan suara  terbanyak dari tiga figur tersebut, sehingga itu bisa menjadi motivasi yang lain sekaligus penghargaan bagi yang mendapatkan suara terbanyak.

“Alternatif lain juga bisa dilihat dari seberapa lama pengabdian dalam partai, atau bisa disebut kader tulen/senior, tapi lagi-lagi kesemunya berpulang kepada keputusan partai atau mekanisme internal partai yang bisa jadi bisa disesuaikan juga dengan target target politik kedepan,” imbuhnya.

Kisman berharap  partai golkar sebagai  partai yang besar tentunya sudah sangat memahami bagaimana cara memberikan penghargaan bagi kadernya.

“Kedepan ini dapat memberikan edukasi politik bagi masyarakat luas,” ungkapnya.

Ia juga tak menutup mata jika bisa saja ketika deadlock akan menghasilkan poros tengah bergantung kepentingan jangka panjang. “Dan itu bisa siapa saja.”

Untuk diketahui Aleg Irwanto Kulap yang bertarung di Dapil II berdasarkan real count sementara KPU meraih 6.655 suara dan diproyeksikan 8000an lebih, memecahkan rekor tertinggi raihan suara Helton Abd Hamid pada periode sebelumnya.

Sedang tokoh politisi senior Saripudin Tjatjo mencatatkan perolehan sementara 2.687 suara (Rabu, 28/2/2024). (Mjd)